LEBAK, HITAM PUTIH – Sebanyak 56 pelajar terbaik dari Kecamatan Maja, Kabupaten Lebak, resmi dikukuhkan sebagai anggota Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) Kecamatan Maja. Prosesi pengukuhan berlangsung di halaman Kantor Kecamatan Maja, Banten, pada Jumat (15/8/2025) sekitar pukul 16.00 WIB.
Acara dipimpin langsung oleh Camat Maja, Edi Nurhedi, S.Sos, dengan didampingi jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam) serta tamu undangan. Hadir di antaranya Sekretaris Kecamatan Maja, Erdi Fitriadi, Ketua PHBN HUT ke 80 Kemerdekaan RI, Pazdi Hakiki, Danramil 0303/Maja, Kapten Inf Ahmad Yani, Kapolsek Maja, Kompol Achri Dwi Yunito, Kepala UPTD Puskesmas Maja, Hj. Deminah, Kepala SMA Negeri 1 Maja, Hartono, dan Kepala SMK PGRI Maja, Sutisna, serta Pembina dan Pelatih Paskibra Kecamatan Maja.
Para anggota Paskibra ini akan bertugas mengibarkan dan menurunkan bendera merah putih pada Upacara Peringatan HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia, yang akan dilaksanakan di Bundaran 2 Citra Maja City pada 17 Agustus 2025.
Dalam sambutannya, Camat Maja, Edi Nurhedi, menyampaikan rasa syukur atas terselenggaranya kegiatan ini.
“Alhamdulillah, pada sore hari ini kita masih diberi kesempatan untuk melaksanakan pengukuhan Paskibra Kecamatan Maja tahun 2025. Semoga semua dalam keadaan sehat,” ujar Edi.
Ia menjelaskan, proses menuju pengukuhan ini melibatkan tahapan panjang, mulai dari rekrutmen, pelatihan teknis, hingga persiapan mental dan fisik anggota.
“Semua pengorbanan tenaga, pikiran, bahkan materi dilakukan demi satu tujuan, yaitu melaksanakan tugas mulia mengibarkan dan menurunkan bendera merah putih pada 17 Agustus nanti,” ungkapnya.
Edi juga mengapresiasi peran orang tua yang telah memberi izin dan dukungan penuh kepada putra-putri mereka untuk menjadi bagian dari Paskibra.
“Tanpa izin dan restu dari orang tua, latihan dan pelaksanaan tugas ini tidak akan berjalan sempurna. Doakan anak-anak kita agar dapat melaksanakan tugas dengan baik,” katanya.
Selain itu, Edi mengingatkan agar anggota Paskibra tetap fokus mempersiapkan diri hingga hari pelaksanaan.
“Gunakan waktu yang ada sesuai arahan pelatih, hindari hal-hal yang dapat menghambat tugas. Saya percaya, dengan bimbingan para pelatih dan dukungan orang tua, adik-adik bisa menjalankan tugas dengan baik,” tegasnya.
Terkait lokasi upacara, Edi menjelaskan alasan pemilihan Bundaran 2 Citra Maja City. Menurutnya, lokasi ini tidak hanya menjadi tempat upacara, tetapi juga memberi dampak positif bagi kegiatan masyarakat.
“Selain untuk upacara, lokasi ini mendukung kegiatan kolaborasi, promosi UMKM, hingga pengaturan lalu lintas. Tahun depan, jika saya masih bertugas di sini, rencana upacara akan kita laksanakan di stadion dengan konsep yang lebih luas dan kolaboratif,” jelasnya.
Ia menutup sambutan dengan ajakan kepada seluruh masyarakat untuk menghadiri upacara dengan semangat dan mengenakan busana adat Nusantara.
“Mari kita padatkan dan ramaikan upacara. Ini momen setahun sekali, jadikan peringatan HUT RI ke-80 ini berkesan,” pungkas Edi.