Keselamatan Warga Terancam, Truk Tanah di Tangerang Kembali Memakan Korban

Foto tangkapan layar video facebook info solear, Senin (10/3/25)

TANGERANG, HITAM PUTIH – Kecelakaan yang melibatkan truk tanah kembali terjadi di depan sebuah minimarket di Cileles, Desa Cikasungka, pada Senin (10/3/2025).

Informasi didapat dari Facebook Info Solear, insiden ini menambah panjang daftar kecelakaan serupa yang terus berulang di wilayah tersebut.

Truk-truk pengangkut tanah yang melintas di kawasan ini diketahui merupakan bagian dari proyek pengurugan di Pantai Indah Kapuk (PIK) 2, Kosambi, Kabupaten Tangerang. Warga setempat mengeluhkan bebasnya operasional kendaraan berat ini, terutama di siang hari, yang dianggap meningkatkan risiko kecelakaan.

Menurut seorang warga yang menyaksikan kejadian, faktor kelelahan dan tekanan kerja yang tinggi pada sopir truk turut menjadi penyebab kecelakaan ini.

“Eksploitasi sopir menjadi masalah serius. Mereka dipaksa bekerja tanpa istirahat yang cukup, dan ini sangat berbahaya,” ujar seorang warga yang enggan disebutkan namanya.

Warga juga mempertanyakan peran Dinas Perhubungan (Dishub) dalam mengawasi lalu lintas kendaraan berat di daerah ini. Mereka menilai kurangnya pengawasan telah membuat truk-truk ini bebas beroperasi tanpa kendali yang jelas.

“Kami sudah sering melihat kecelakaan seperti ini, tapi tidak ada tindakan nyata. Sampai kapan pemerintah hanya diam?” ujar seorang pengguna jalan yang melintas di lokasi kejadian.

Hingga berita ini diturunkan, pihak terkait belum memberikan pernyataan resmi mengenai insiden tersebut. Warga berharap ada langkah konkret dari pemerintah dan Dishub untuk mengatasi permasalahan ini sebelum lebih banyak korban berjatuhan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *