Andra Soni Tinjau Koperasi Desa Merah Putih Ranjeng, Dukung Target Ekonomi Nasional

SERANG, HITAM PUTIH – Gubernur Banten, Andra Soni, melakukan kunjungan kerja ke Koperasi Desa Merah Putih Ranjeng yang berlokasi di Kecamatan Ciruas, Kabupaten Serang, pada Jumat (4/7/2025).

Dalam kunjungan tersebut, ia menyampaikan optimisme terhadap peran koperasi desa dalam memperkuat perekonomian masyarakat serta mendukung pencapaian target pertumbuhan ekonomi nasional sebesar 8 persen yang dicanangkan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.

Menurut Andra Soni, hampir seluruh desa dan kelurahan di Provinsi Banten telah membentuk Koperasi Desa Merah Putih.

“Dari 1.552 desa dan kelurahan, hanya Desa Kanekes yang tidak membentuk koperasi ini karena alasan kearifan lokal,” ujar Andra.

Ia menjelaskan bahwa nama “Koperasi Merah Putih” dipilih untuk memastikan kesinambungan pembangunan koperasi di tingkat desa, tanpa bergantung pada pergantian kepemimpinan.

“Koperasi Merah Putih tidak boleh dikotak-kotakkan. Ini mencerminkan semangat persatuan dalam membangun bangsa. Dahulu koperasi adalah alat perjuangan melawan penjajahan, kini menjadi alat untuk menyejahterakan rakyat,” jelasnya.

Andra menegaskan bahwa pembangunan harus dimulai dari desa, karena desa merupakan sumber kemakmuran. Dengan tersedianya pangan, akses pendidikan, dan layanan kesehatan, pembangunan desa akan mendorong kesejahteraan masyarakat. Salah satu strategi utamanya adalah penguatan koperasi desa.

Koperasi Desa Merah Putih, lanjutnya, bergerak dalam berbagai bidang usaha yang relevan dengan kebutuhan masyarakat desa, seperti penyediaan sembako dan gas LPG, layanan kesehatan, dukungan UMKM, serta jasa perjalanan.

“Koperasi ini mampu menjawab kebutuhan lokal sekaligus membuka peluang ekonomi yang lebih luas,” katanya.

Setelah meninjau langsung aktivitas Koperasi Desa Merah Putih Ranjeng, Gubernur Andra Soni menyatakan akan mengusulkan koperasi ini sebagai perwakilan dari Banten untuk berdialog langsung dengan Presiden Prabowo pada peringatan Hari Koperasi 2025.

Dalam kesempatan yang sama, Andra juga memaparkan program unggulan Provinsi Banten yang dinamakan Bang Andra (Bangun Jalan Desa Sejahtera). Melalui program ini, pemerintah berupaya meningkatkan infrastruktur jalan desa guna memperlancar aktivitas ekonomi masyarakat.

Ia juga mengimbau masyarakat untuk patuh membayar pajak demi mendukung pembangunan daerah.

“Apalagi masa pembebasan denda dan pokok pajak kendaraan bermotor saat ini sedang diperpanjang,” tambahnya.

Bupati Serang, Ratu Rachmatuzakiyah, yang turut hadir mendampingi gubernur menyampaikan bahwa kunjungan ini bertujuan memberikan semangat kepada para pengurus koperasi.

“Cita-cita Presiden Prabowo adalah agar Koperasi Desa Merah Putih benar-benar menjadi sarana untuk menyejahterakan rakyat,” ungkap Zakiyah.

Ia mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk mendukung koperasi desa.

“Untuk kita, oleh kita, dan bagi kita. Mari kita maksimalkan potensi desa melalui koperasi,” imbaunya.

Ketua Koperasi Desa Merah Putih Ranjeng, Cahyadi, memaparkan bahwa koperasi yang dipimpinnya menjalankan berbagai unit usaha, termasuk pelatihan bahasa Jepang dan program magang ke Jepang, usaha travel, konveksi, penggemukan sapi untuk kurban, serta penanaman jagung.

“Ke depan kami akan membuka klinik dan apotek, serta melibatkan UMKM dalam memperluas jaringan pemasaran,” ujar Cahyadi.

Sebagai penutup kegiatan, Gubernur Banten bersama Bupati Serang meninjau langsung beberapa unit usaha koperasi, antara lain toko sembako di kawasan Bumi Ciruas Permai 2, workshop konveksi binaan koperasi, serta kebun jagung hasil kerja sama dengan Polsek Ciruas.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *