LEBAK, HITAM PUTIH – Sebanyak 405 siswa Sekolah Dasar Negeri (SDN) 2 Citeras, Kecamatan Rangkasbitung, Kabupaten Lebak, menyambut dengan antusias pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang digagas oleh Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, pada Senin (27/10/2025).
Program ini diserahkan secara simbolis oleh Corry Simatupang, Koordinator Yayasan Hati Berbagi Luhur, melalui Sentra Penyedia Pangan Gizi (SPPG) Cijoro Pasir 2. Kegiatan tersebut turut dihadiri oleh perwakilan guru dari SDN 2 Citeras.
Kepala SDN 2 Citeras, Omayah, S.Pd, menyampaikan apresiasi terhadap terselenggaranya program tersebut yang dinilai mampu mendukung kesehatan dan kecerdasan peserta didik.
“Kami sangat berterima kasih atas berjalannya program MBG yang disuplai oleh SPPG Cijoro Pasir 2 di bawah naungan Yayasan Hati Berbagi Luhur. Anak-anak hari ini sangat antusias mendapatkan makan siang gratis. Kami juga memastikan makanan yang diterima bergizi seimbang sehingga dapat menunjang perkembangan otak mereka,” ujar Omayah.
Lebih lanjut, Omayah berharap agar program ini dapat berjalan secara berkelanjutan dan mencakup lebih banyak sekolah.
“Semoga ke depan program ini terus berlanjut, agar seluruh anak didik bisa merasakan manfaat dari program yang diberikan oleh Presiden Prabowo,” tambahnya.
Sementara itu, perwakilan SPPG Cijoro Pasir 2, Corry Simatupang, menjelaskan bahwa program MBG bertujuan untuk memastikan anak-anak sekolah mendapatkan asupan gizi yang cukup guna mendukung tumbuh kembang dan konsentrasi belajar mereka.
“Program ini hadir untuk memberikan jaminan gizi yang seimbang bagi anak-anak agar mereka dapat belajar dengan lebih fokus dan sehat,” kata Corry.
Corry juga menambahkan bahwa proses distribusi makanan dilakukan secara bertahap ke sejumlah sekolah dasar di wilayah Citeras.
“Untuk wilayah Citeras, hari ini sudah disalurkan ke tiga sekolah, yaitu SDN 1, SDN 2, dan SDN 3 Citeras. Kami berharap adik-adik dapat menikmati makanan sehat yang kami sediakan dari dapur MBG,” jelasnya.
Program Makan Bergizi Gratis ini menjadi langkah nyata pemerintah dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia sejak usia dini melalui pemenuhan kebutuhan gizi di lingkungan sekolah.(edijun)







