JAKARTA, HITAM PUTIH -Pemerintah Indonesia resmi meluncurkan program cek kesehatan gratis bagi seluruh masyarakat sebagai bagian dari Program Hasil Terbaik Cepat (PHTC) atau Quick Win yang dicanangkan Presiden Prabowo Subianto. Program ini mulai dilaksanakan serentak pada Senin (10/2) di seluruh Puskesmas di Indonesia.
Pemeriksaan untuk Semua Kelompok Usia
Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin menegaskan bahwa layanan cek kesehatan gratis ini mencakup semua kelompok usia, mulai dari bayi baru lahir, anak-anak, dewasa, hingga lansia. Pemeriksaan dapat dilakukan di seluruh Puskesmas dengan berbagai jenis skrining kesehatan.
“Jangan lupa lakukan cek kesehatan gratis agar kita selalu hidup sehat. Buat teman-teman yang ulang tahunnya sudah lewat di Januari dan Februari, tidak usah khawatir karena cek kesehatannya bisa dilakukan hingga akhir April,” ujar Budi saat meninjau pelaksanaan program ini di Puskesmas Manukan Kulon, Surabaya, dilansir dari Biro Komunikasi dan Informasi Publik, Kementerian Kesehatan RI, Sabtu (15/2/2025).
Wakil Menteri Agama RI Romo HR Muhammad Syafi’i juga meninjau pelaksanaan program ini di Puskesmas Pasar Minggu, Jakarta. Ia menekankan bahwa layanan ini tersedia bagi seluruh masyarakat tanpa terkecuali.
“Cek kesehatan ini diperuntukkan bagi seluruh masyarakat Indonesia, mulai dari bayi baru lahir hingga lanjut usia,” ujarnya.
Mencegah Penyakit dengan Deteksi Dini
Pemeriksaan kesehatan rutin menjadi penting karena lebih dari 600 ribu orang Indonesia meninggal setiap tahun akibat penyakit kardiovaskular seperti stroke. Penyakit ini sering kali disebabkan oleh gaya hidup tidak sehat dan dapat dicegah dengan deteksi dini serta perubahan pola hidup.
Melalui program ini, masyarakat akan menerima dua rekomendasi utama. Jika dalam kondisi sehat, mereka akan diberikan panduan untuk menjaga pola hidup sehat. Sementara itu, bagi yang terdeteksi memiliki penyakit tertentu, akan mendapatkan pelayanan medis lebih lanjut.
Kepala Biro Komunikasi dan Informasi Publik Kemenkes Aji Muhawarman mengimbau masyarakat untuk memanfaatkan kesempatan ini sebaik-baiknya.
“Indonesia memiliki 10.200 Puskesmas yang siap melaksanakan cek kesehatan gratis secara serentak. Masyarakat diimbau untuk memilih fasilitas kesehatan terdekat agar proses pemeriksaan lebih mudah diakses,” jelas Aji.
Cara Mendaftar
Masyarakat dapat mendaftar untuk mengikuti program cek kesehatan gratis melalui tiga cara:
1. Aplikasi Satu Sehat Mobile – Menyediakan informasi jadwal dan lokasi Puskesmas.
2. Chatbot WhatsApp di nomor 081110500567 – Memudahkan proses pendaftaran secara praktis.
3. Datang langsung ke Puskesmas terdekat – Cukup membawa KTP atau Kartu Keluarga untuk mendaftar langsung.
Aji menambahkan bahwa pemerintah ingin mengubah paradigma layanan kesehatan dari pendekatan kuratif (mengobati setelah sakit) menjadi preventif (pencegahan).
“Deteksi dini penyakit dapat membantu penanganan lebih cepat dan mengurangi beban biaya kesehatan,” ungkapnya.
Cek Kesehatan untuk Anak Sekolah
Program ini juga mencakup pemeriksaan kesehatan bagi anak-anak sekolah. Siswa berusia 7 hingga 17 tahun, termasuk tingkat SD, SMP, dan SMA, akan mendapatkan pemeriksaan kesehatan setiap tahun ajaran baru di sekolah mereka.