LEBAK, HITAM PUTIH – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebak terus mengintensifkan edukasi kebencanaan kepada masyarakat. Upaya ini diwujudkan melalui kegiatan sosialisasi yang dilakukan secara bergiliran di sejumlah desa yang tersebar di delapan kecamatan.
Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman warga terhadap potensi bencana yang nyata mengancam wilayah tempat tinggal mereka. Meski fokus utama diarahkan pada risiko lokal, materi yang disampaikan juga mencakup mitigasi bencana skala kabupaten, seperti gempa bumi.
“Edukasi mitigasi bencana kami sampaikan secara menyeluruh, namun disesuaikan juga dengan potensi ancaman yang spesifik di tiap desa,” ujar Muhammad Sulaemi, S.STP, Kepala Seksi (Kasi) Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Kabupaten Lebak, usai kegiatan sosialisasi Komunikasi, Informasi dan Edukasi Per Jenis Bencana Kabupaten/Kota Tahun 2025.
Sosialisasi tersebut berlangsung di Aula Kantor Desa Maja, Kabupaten Lebak, pada Rabu, 18 Juni 2025. Acara ini turut dihadiri oleh Camat Maja, Edi Nurhedi, S.Sos, dan melibatkan peserta dari Desa Maja dan Desa Maja Baru.
Dalam penjelasannya, Sulaemi menekankan pentingnya literasi informasi kebencanaan, terutama menjelang dan selama musim hujan. Ia mengimbau warga untuk aktif mengakses informasi cuaca dan peringatan dini melalui kanal resmi.
“Sekarang informasi cuaca dan peringatan dini bisa diakses dengan mudah, baik melalui aplikasi maupun situs resmi BMKG,” jelas Sulaemi.
Ia juga mengingatkan masyarakat untuk selalu waspada saat beraktivitas di luar rumah saat hujan turun. Menurutnya, bentuk kesiapsiagaan sederhana seperti membawa jas hujan dapat memberikan perlindungan praktis, khususnya bagi pengguna kendaraan roda dua.
“Kalau hujan, sebaiknya tidak berteduh di bawah pohon karena berisiko tersambar petir atau tertimpa pohon tumbang,” tambahnya.
BPBD Kabupaten Lebak berharap, dengan pelaksanaan sosialisasi yang konsisten dan menyentuh seluruh lapisan masyarakat, kesadaran serta kesiapsiagaan terhadap bencana dapat meningkat secara signifikan di wilayah tersebut.
